canindonesia.com - (Banda Aceh)
Pengusaha Aceh Besar menyatakan optimis, calon Bupati Aceh Besar, Saifuddin Yahya  atau akrab dipanggil  Pakcek menang dalam pilkada Aceh Besar pada 2017. Kemenangan ini akan memberi angin segar bagi kondusifitas bisnis di Aceh Besar. Pernyatan ini disampaikan  seorang pengusaha Teuku Raja Muda, pemuda  asal Lamtui kecamatan kuta Cot Glie Aceh Besar ini saat dijumpai di kawasan Banda Aceh hari ini Rabu (8/2/2017).

Teuku Raja Muda, atau lebih dikenal  dengan panggilan Raja, mengatakan bahwa saat ini kalangan pebisnis khususnya yang bergerak di bidang konstruksi  menaruh harapan agar proses pilkada berjalan dengan baik. Sebab, menurutnya, jika pilkada berjalan dengan baik, maka masyarakat bisa dengan jernih memilih kandidat yang mereka anggap akan mampu mengubah nasib mereka di kemudian hari.

“Aceh Besar adalah wilayah teritorial yang luas dengan sebaran zona ekonomi yang beragam. Jika pemimpinnya mampu menyatukan Aceh Besar ini maka ekonomi sosial akan juga membaik. Itu dimulai dari proses pilkada yang baik juga” kata Raja optimis.

“Pakcek telah menyatakan komitmen dalam kampanyenya untuk berpihak kepada rakyat. Sebagai mantan kombatan dirinya memiliki komitmen agar Aceh Besar ini menjadi milik bersama seluruh masyarakat. Dan saat ini saya berharap rekan-rekan pengusaha Aceh Besar akan mendukung  Pakcek untuk kemenangan ini”. Lanjutnya.

Menurut Raja, Pilkada di Aceh Besar akan sangat menarik karena diikuti oleh hanya dua pasangan calon saja. Masyarakat akan sangat mudah menilai bagaimana performa Pakcek yang dekat dengan semua kalangan.

Disebutkan, Pakcek akan berpasangan dengan Juanda Djamal. Sedangan satu pasangan calon lainnya adalah Mawardi Ali dan tengku Husaini (waled). Dua pasangan ini mengklaim telah mendapatkan dukungan masyarakat secara luas.

Pilkada Aceh Besar akan dilaksanakan serentak dengan 20 kabupaten kota lainnya di propinsi Aceh. Pelaksanaan pilkada pada tanggal 15 Februari 2017 akan sangat menentukan masa depan propinsi ujung barat sumatera ini. Aceh Besar sebagai Kabupaten yang langsung bersisian dengan ibukota propinsi Banda Aceh memiliki arti penting bagi pembangunan nasional. (NH)