Pandapotan Siahaan, Ketua Panitia kontes model seksi di Hotel Grand Nanggroe |
Pertama, saat dicecar oleh Walikota Banda Aceh, Illiza Sa'aduddin Jamal ketika membubarkan acara, Pandapotan mengungkapkan seluruh peserta menggunakan jilbab ketika geladi resik sehari sebelumnya.
"Saya nggak tahu, kok hari ini peserta tak mengenakan jilbab," kata Pandapotan Siahaan di Tribunnews.
Ia mengaku tidak pernah menyuruh peserta untuk membuka aurat, "Saya tidak menyuruh mereka melepas jilbab, saya juga terkejut," elaknya seperti dilansir Klikkabar.
Kedua, ketika ditanya Illiza soal izin, Pandapotan tidak bisa menjawab dan hanya terdiam. Namun dilain kesempatan, ia membantah acara tersebut belum mengantongi izin dan menyalahkan pihak hotel.
"Saya kira ini tidak menyangkut dengan izin, kan kita mahal bayar hotel, orang itu tentunya sudah mengurus, kalau tidak mengurus, kenapa tidak dikasih tau ke kita, ini kami yang dirugikan," tuding Pandapotan.
Sebelumnya diberitakan, Walikota Banda Aceh membubarkan acara kontes pemilihan model yang diselenggarakan pada Minggu di aula Hotel Grand Nanggroe. Seusai pembubaran, Illiza menegaskan acara tersebut tidak memiliki izin dari pemerintah dan melanggar syariat Islam. (rl)
Posting Komentar