canindonesia.com - (Jakarta)
Pemerintah Propinsi DKI Jakarta hari ini, Jumat (23/12/2016) menyerahkan bantuan dana untuk korban gempa Pidie Jaya sebesar 250 juta rupiah. Namun pemerintah menggunakan dana Zakat infaq sadaqah, dan enggan menggunakan dana APBD DKI. Demikian disampaikan Sekretaris Daerah DKI, Saefullah kepada awak media.
Mantan
Wali Kota Jakarta Pusat itu mengatakan, total bantuan yang disalurkan kepada korban gempa
Aceh memang tidak besar. Pasalnya, bantuan diambil dari anggaran Bazis DKI dan
enggan membebankan ke BUMD maupun masyarakat.
"Kalau masyarakat mau menghimpun (bantuan) sendiri
untuk meringankan beban saudara kita di Aceh, dipersilakan. Ini internal Pemda,
kami sampaikan langsung ke sana," kata Saefullah.
Penyerahan
bantuan ini didampingi Kepala Pelaksana BPBD DKI Denny Wahyu Haryanto serta
kepala Bazis DKI Djubaedi Adih dan diterima oleh Sekretaris Pelaksana BPBA Aceh,
Lukfandi mewakili pemerintah propinsi Aceh.
Meskipun jumlahnya kecil namun diharapkan akan bisa meringankan beban korban gempa, kata Denny Wahyu Haryanto.
Seperti diketahui, untuk tahun 2016, per 7 Oktober, pemerintah DKI menerima
pendapatan berasal dari Zakat Infaq dan Sadaqah sebesar 100,3 milyar rupiah. Sedangkan
pendapatan ZIS DKI pada tahun 2015 sebesar 134,3 milyar rupiah.
Pada 12 oktober lalu, DKI baru saja mengesahkan APBD perubahan sebesar
62,9 triyun rupiah.
(eko)
Posting Komentar